Dharmasraya Dicoret dari RPJMN, Bupati Annisa Murka: Ini Ketidakadilan!

Padang Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani, meledak dalam kemarahan setelah mengetahui daerah yang dipimpinnya menjadi satu-satunya kabupaten di Sumatera Barat yang tidak masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2030. Dalam suasana Idul Fitri yang seharusnya penuh sukacita, Annisa justru harus menghadapi kenyataan pahit yang dianggapnya sebagai bentuk ketidakadilan terhadap Dharmasraya.

“Kami tidak akan tinggal diam! Dharmasraya adalah pintu gerbang utama Sumbar dari selatan, tapi justru diabaikan dalam perencanaan pembangunan nasional. Ini tidak masuk akal!” tegas Annisa dalam pertemuan dengan Kepala Bappeda Sumbar, Medi Iswandi, Selasa (1/4/2025).

Annisa, didampingi Wakil Bupati Leli Arni, Sekda H. Adlisman, serta jajaran pejabat Dharmasraya, mendesak Bappeda Sumbar untuk mengklarifikasi alasan Dharmasraya dicoret dari RPJMN. Baginya, keputusan ini merugikan masyarakat Dharmasraya dan menghambat proyek-proyek strategis yang telah dirancang demi kemajuan daerah.

Kecewa dan marah, Annisa langsung menginstruksikan timnya untuk terus menekan pemerintah provinsi dan pusat agar Dharmasraya kembali masuk dalam RPJMN. “Kami akan kejar terus! Dharmasraya harus kembali masuk dalam RPJMN, titik!” tegasnya.

Medi Iswandi menyambut baik perjuangan Annisa dan berjanji akan mengawal proses agar Dharmasraya mendapat perhatian yang layak dalam perencanaan nasional.

Sebelumnya, dalam Musrenbang RKPD 27 Maret lalu, Annisa mengungkapkan kekecewaan mendalam karena Dharmasraya menjadi satu-satunya daerah yang dikesampingkan dari RPJMN. Sebagai bupati yang baru dilantik pada 20 Februari 2025, Annisa menilai ini sebagai tantangan berat yang harus ia hadapi sejak awal kepemimpinannya.

“Kita tidak akan menyerah! Saya akan terus berjuang agar Dharmasraya tidak menjadi daerah yang dianaktirikan dalam pembangunan nasional!” tutup Annisa dengan nada penuh tekad.

Dharmasraya Melawan! Akankah Pemerintah Pusat Mendengar?

(rully)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *