Jakarta, Detiksorotan.com – Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Corruption Investigation Committee (CIC), Cecep Cahyana, mengeluarkan pernyataan tegas terkait praktik bongkar muat ilegal yang diungkap tim CIC Kepulauan Riau di Pelabuhan Tikus Krabi, Tanjung Balai Karimun. Cecep menyebut ini sebagai bentuk pembangkangan terhadap hukum yang tidak bisa dibiarkan.
“Ini bukan hanya soal pelanggaran administrasi biasa! Ini adalah kejahatan yang sistematis, melibatkan berbagai pihak, dan terjadi secara terang-terangan. Jika aparat tidak bertindak tegas, kita patut curiga ada oknum yang bermain di belakang layar!” tegas Cecep dengan nada berapi-api.
Nomornya Diblok Saat Konfirmasi!
Parahnya, saat tim CIC mencoba mengonfirmasi lebih jauh kepada pihak terkait, termasuk pemilik kapal berinisial MO dan pemilik barang ekspedisi JNT, nomor Cecep Cahyana justru diblokir!

“Ini semakin menegaskan ada sesuatu yang disembunyikan. Kalau mereka merasa benar, kenapa harus takut dan memblokir nomor saya? Ini jelas menunjukkan bahwa ada upaya menutupi praktik haram ini!” ujar Cecep geram.
Menurutnya, praktik bongkar muat ilegal di pelabuhan tikus bukan hanya merugikan negara dari sisi pajak dan bea masuk, tetapi juga membuka pintu lebar bagi aktivitas penyelundupan barang-barang terlarang.
Desak Aparat Bertindak atau CIC Akan Turun Langsung!
Cecep Cahyana menegaskan bahwa CIC tidak akan tinggal diam. Jika aparat berwenang tidak segera bertindak, CIC pusat akan turun langsung untuk membuka semua jaringan ilegal ini.
“Kami akan buktikan siapa saja yang bermain dalam bisnis kotor ini. Jangan sampai rakyat kehilangan kepercayaan kepada aparat hukum. Kami menuntut langkah konkret dalam waktu dekat!” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada respons dari aparat keamanan maupun pihak yang diduga terlibat. CIC akan terus mengawal kasus ini hingga para pelaku diadili sesuai hukum yang berlaku.
Apakah aparat akan segera bertindak, atau justru membiarkan praktik ilegal ini terus berjalan? CIC memastikan bahwa kejahatan ini tidak akan berlalu begitu saja!
(Tim)