Jakarta,Detiksorotan.com-Dalam pertemuan penting di Singapura, Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (JAM Datun), R. Narendra Jatna, sebagai Ketua Delegasi Kejaksaan Republik Indonesia (RI), menandatangani Deklarasi Bersama Konferensi Jaksa Agung China-ASEAN ke-14. Deklarasi ini menegaskan komitmen untuk memperkuat kerja sama antara Kejaksaan China dan negara-negara ASEAN dalam memberantas kejahatan keuangan yang lintas batas.(30 Oktober 2024).
Konferensi yang berlangsung pada 28 hingga 30 Oktober 2024 di Singapura ini mengusung tema “Membina Kerjasama Pemberantasan Kejahatan Keuangan.” Melalui penandatanganan Deklarasi Bersama, ASEAN dan China sepakat untuk mengimplementasikan langkah-langkah komprehensif dalam mengatasi kejahatan keuangan, yang semakin canggih dengan kemajuan teknologi.
Isi Deklarasi Bersama:
- Komitmen Mengkaji dan Meningkatkan Regulasi
Delegasi ASEAN berjanji untuk meninjau serta memperkuat kerangka peraturan dan alat hukum yang mendukung pemberantasan kejahatan keuangan dengan efektif. - Promosi Kolaborasi Informasi
ASEAN dan China sepakat memfasilitasi pertukaran informasi dalam penyelidikan dan penuntutan kejahatan keuangan melalui bantuan hukum timbal balik dan kerjasama langsung antarotoritas penuntutan. - Pengadopsian Praktik Terbaik dengan Teknologi
Para delegasi mendukung penggunaan praktik terbaik, termasuk teknologi terbaru, untuk menghadapi tantangan kejahatan keuangan transnasional. - Peningkatan Keahlian Profesional
ASEAN dan China akan terus meningkatkan keahlian di bidang penuntutan kejahatan keuangan melalui program pelatihan, jaringan, dan pendidikan.
5.Kampanye Kesadaran Masyarakat
Deklarasi ini juga mencakup peningkatan kesadaran masyarakat dan bisnis tentang risiko serta dampak dari kejahatan keuangan, sekaligus mendorong kepatuhan terhadap regulasi anti kejahatan keuangan.
6.Pendekatan Multi Pemangku Kepentingan
ASEAN dan China mendukung komunikasi intensif antara penegak hukum, bisnis, lembaga keuangan, dan masyarakat sipil untuk pendekatan menyeluruh dalam memerangi kejahatan keuangan.
JAM Datun, dalam kesempatan ini, menyampaikan harapannya agar deklarasi ini menjadi fondasi bagi kerja sama yang lebih erat di masa mendatang, khususnya dalam menjaga keamanan, kesejahteraan, dan pembangunan berkelanjutan di kawasan. Konferensi ini membuktikan komitmen bersama ASEAN dan China dalam menghadapi tantangan kejahatan keuangan secara kolektif, serta memperkuat stabilitas kawasan demi kesejahteraan bersama.
(Red/bn/rbs)
