Jakarta – Ikatan Keluarga Minang (IKM) resmi menggelar Musyawarah Nasional (Munas) pertama di Hotel Santika Premiere, Jakarta. Acara ini dibuka langsung oleh Ketua Umum DPP IKM Fadli Zon, yang juga menjabat sebagai Menteri Kebudayaan RI. Munas ini menjadi momentum penting karena menetapkan Andre Rosiade sebagai calon tunggal Ketua Umum IKM yang baru.
Dalam sambutannya, Fadli Zon mengapresiasi semangat para perantau Minang yang tetap solid dan terorganisir dalam wadah IKM. Ia menyebut IKM sebagai simbol pemersatu dan kekuatan sosial budaya orang Minang di tanah rantau.
“Saya mengucapkan selamat menyelenggarakan Munas I IKM. Insyaallah setelah salat Jumat kita akan menetapkan AD/ART, ketua formatur, serta ketum baru. Kita berharap di bawah kepemimpinan calon tunggal, Bapak Andre Rosiade, IKM akan semakin maju,” ujar Fadli, Jumat (23/5).
Fadli juga menekankan pentingnya nilai-nilai ke-Minanangan yang melekat pada tradisi merantau yakni memperluas pengetahuan, mempererat silaturahmi, dan menjunjung tinggi adat di manapun berada. Ia bahkan menyebut bahwa orang Minang telah banyak berkontribusi besar bagi bangsa, termasuk di antara para pendiri Republik Indonesia.
Menyambut ide pembentukan sayap-sayap organisasi, Fadli melihatnya sebagai langkah positif dalam memperluas peran dan fungsi IKM.
Sementara itu, Andre Rosiade yang saat ini menjabat sebagai Ketua Harian DPP IKM menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pengurus yang hadir. Ia mengajak seluruh kader IKM untuk bersatu dan melanjutkan cita-cita besar yang telah dirintis.
“Terima kasih kepada seluruh pengurus IKM dari seluruh Indonesia dan panitia Munas. Semoga ke depan kita bisa membawa IKM menjadi organisasi yang lebih besar dan berdaya guna,” kata Andre, yang juga merupakan anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra.
Munas ini menandai babak baru bagi IKM dalam memperkuat eksistensi dan peranannya sebagai rumah besar para perantau Minang di seluruh Indonesia dan mancanegara.(bur/bur)
